Wednesday, February 13, 2013

Studi Pembuatan Permen Buah Dengen (Dillenia serrata Thumb.) (PRT-157)

Sulawesi Selatan terkenal dengan potensi sumber daya alam yang dimiliki termasuk buah-buahan tropis. Peluang pasar pengembangan komoditas buah-buahan, baik di tingkat regional dan nasional terus meningkat seiring dengan peningkatan konsumsi buah ditiap tahunnya baik dalam bentuk segar maupun olahan.  Produk  olahan dari bahan baku endemik daerah memiliki prospek  yang baik  dalam  pengembangan potensi lokal daerah.

Dengen  merupakan salah satu buah lokal dari Sulawesi Selatan. Dengen tersebar luas di Kabupaten Luwu.  Tanaman dengen tumbuh liar di hutan dan pekarangan masyarakat. Kekhasan yang dimiliki oleh buah dengen ini terutama adalah pada rasa asam yang menyegarkan  dan warna buah yang menarik. Selain penampilannya yang eksotik, buah dengen mengandung vitamin C lebih dari 84% yang baik dikonsumsi oleh tubuh (Crashed, 2009).    

Buah ini adalah buah musiman dan masa simpannya relatif pendek. Untuk  mengantisipasi hasil produksi buah yang berlimpah dan bermutu rendah maka diperlukan pengolahan. Olahan buah   dapat   dijadikan  produk berupa  sirup, manisan, kripik, selai, dan permen. Produk olahan dari dengen menjadi salah satu cara agar tetap  dapat  menikmati buah dengen setiap saat meskipun tidak pada musimnya. Dengen salah satu buah khas dari Malili, berpotensial untuk dikembangkan menjadi sebuah produk yang dapat meningkatkan nilai ekonomisnya.


Permen merupakan salah satu bentuk makanan olahan dari pendidihan campuran gula dan sari buah (bahan pemberi rasa). Untuk mengolah buah-buahan  menjadi permen lunak dilakukan dengan cara mendidihkan campuran gula, sari buah dan penambahan “gelling agent” agar diperoleh tekstur yang kenyal dan penampilan yang jenih.

Pemanfaatan dengen menjadi permen ini karena  memiliki kandungan vitamin C yang tinggi, dan kandungan asam  yang     tinggi. Tampilan warna dan rasa asam yang khas dapat  dijadikan sebagai flavor alami.  Buah dengen sangat melimpah namun kurang mendapat perhatian oleh masyarakat setempat, sehingga berpotensi  untuk  dimanfaatkan sebagai  bahan baku produk  permen.

Olehnya itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui      pengaruh perbandingan sari buah dan gula terhadap mutu          permen yang dihasilkan dan formula terbaik perbandingan sari       buah dan gula dalam menghasilkan permen  dengan  kenampakan  dan flavor yang baik yang diterima oleh konsumen sehingga memiliki        umur simpan  yang lama dan memberikan nilai tambah komoditas buah dengen.

Untuk mendapatkan file lengkap dalam bentuk MS-Word, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini

0 comments:

Post a Comment